Senin, 21 Februari 2011

PENGERTIAN “ILMU” DAN “BUDAYA”

PENGERTIAN “ILMU” DAN “BUDAYA”
Sesuai dengan mata kuliahnya ( Ilmu Budaya Dasar ), kali ini saya mendapat tugas membuat paper untuk menjelaskan apa itu “Ilmu” dan apa itu “budaya ” . Tentu kita sering menemukan kata ilmu dan kata budaya dalam kehidupan kita sehari – hari , misalnya : dari saat kita duduk di sekolah dasar ( SD ) kita telah di kenalkan dengan ilmu pengetahuan alam (IPA ) dan ilmu pengetahuan sosial ( IPS ) , pada saat sekolah menengah pertama ( SMP ) kita di tambah pengetahuannya dengan adanya ilmu komputer, dan seterusnya sesuai dengan jurusan dan tujuan pembelajaran seseorang . tapi apa kita tahu arti dari kata ilmu sebenarnya apa? Mungkin dari kita mengenal dunia ini kita telah mendapat ilmu, apa pun itu pengetahuan yang kita dapat di anggap sebagai ilmu . Ilmu yang kita dapat dan kita pelajari tidak lepas dari budaya yang ada di tempat tinggal kita . ilmu juga bisa di bilang sebagai apa yang selama ini kita dapat dari pengalaman kita yang sebelumnya tidak kita ketahui, dan pastinya ilmu yang kita dapat sangat berguna bagi kita, baik sekarang, nanti maupun untuk masa depan hidup kita. Kita akan menjadi seseorang yang sangat bodoh tanpa ilmu. Dalam mata kuliah yang saya dapat terdapat pelajaran ilmui budaya dasar, tapi apa budaya yang di maksud itu sebagai budaya yang menjadi adat istiadat di tanah air kita . Nah, mungkin kita akan bahas masalah ini. Apa itu “ilmu”, “budaya” dan apa hubungan di antara keduanya yang sekarang menjadi salah satu mata kuliah kita, yang biasa di sebut Ilmu Budaya Dasar ( IBD ).

PENGERTIAN ILMU
Apa sih arti kata ILMU ???
Ilmu ( atau ilmu pengetahuan ) adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia. Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti . Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu - ilmu diperoleh dari keterbatasannya. ( itu menurut mas wikipedia ) .
Kalau di tinjau dari KBBI ( Kamus Besar Bahasa Indonesia ), pengertian ilmu adalah pengetahuan tentang sesuatu bidang yang di susun secara bersistem menurut metode tertentu yang dapat digunakan untuk menerangkan gejala tertentu.
Menurut kamus Oxford, Ilmu yang di sebut juga sebagai science atau biasa dengan sebutan study of the structure and behavior of the physical and natural world and society, especially through observation and experiment . ( banyak juga yah  ) ,, jika kalimat tersebut kita terjemahkan maka akan menjadi studi tentang struktur dan perilaku dari dunia fisik dan alam dan masyarakat, khususnya melalui pengamatan dan percobaan.
Dari arti kata ilmu menurut KBBI ( Kamus Besar Bahasa Indonesia ) dan menurut Kamus Oxford ( Kamus Bahasa Inggris ), terdapat perbedaan cara penjelasan di antara keduanya, namun pada intinya ilmu itu menerangkan tentang suatu hal yang masih belum jelas kebenarannya di dunia fisik, alam dan masyarakat melalui suatu pengamatan dan percobaan tentang gejala – gejala tersebut.
Beberapa ahli mengemukakan konsep ilmu, silahkan deh di lihat di bawah ini :
•Mulyadhi Kartanegara (2000)
Konsep ilmu dalam Islam meliputi yang ghaib ( metafisik ) dan nyata ( fisik ) yang di peroleh melalui indera, akal, dan intuisi / nalar.

•Afzalur Rahman
Konsep ilmu menurut penulis buku Ensiklopediana Ilmu dalam Al-Quran ini adalah: Ilmu dapat menggapai Sang Pencipta melalui observasi yang teliti dan tepat tentang hukum - hukum yang mengatur alam ini.

•Al Ghazali
Dalam Ihya Ulumuddin, Al Ghazali mengungkapkan tentang konsep ilmu. Menurutnya, ilmu terbagi ke dalam dua bagian, yaitu:
1. Ilmu - ilmu yang berkaitan dengan aqidah dan ibadah wajib. Setiap orang wajib mendalami ilmu - ilmu tersebut (fardhu ain) .
2. Imu - ilmu yang berkaitan dengan ruang public, misalnya : ilmu kedokteran, ilmu sosiologi, ilmu komputer, dan lain - lain. Tidak semua orang wajib mempelajari ilmu - ilmu tersebut. Beberapa orang saja yang mempelajarinya sudah cukup ( fardhu kifayah ) .

•Danah Johar dan Ian Marshal
Dua ilmuwan ini mengungkapkan dalam bukunya yang berjudul SQ ( Kecerdasan Spiritual ) bahwa ilmu pengetahuan membantu manusia untuk memahami hal - hal yang bersifat spiritual .

•Plato
Konsep ilmu yang di gagas oleh Plato, yaitu konsep ide sebagai realitas sejati . Ada pun pengalaman dan penelitian merupakan ingatan dari dunia ide .

•Anaximandros
Dia berpendapat bahwa : Semua adalah yang tak terbatas.

•Thales dari Milletos
Ilmuwan yang satu ini menyampaikan konsep ilmu sebagai berikut, Semua adalah air.
•Aristoteles
Murid Plato ini menyumbangkan pemikirannya yang berseberangan dengan Sang Guru . Konsep ilmu yang di tawarkan mengenai realitas sejati merupakan hasil dari melihat, mengamati, mendengar, dan meneliti suatu objek . Kemudian, akal pikiran lah yang akan mengolah menjadi suatu kesadaran.

Macam – macam ya pendapatnya, kalau menurut saya ilmu itu sesuatu yang sangat berharga dan dapat membantu kita dalam menyelesaikan masalah dan memecahkan teka – teki kehidupan dengan melalui suatu pengamatan dan percobaan dari gejala – gejala yang telah ada .  

PENGERTIAN BUDAYA
Beberapa pengetahuan dasar mengenai budaya : budaya sebagai acuan dan pedoman sikap serta perilaku manusia dalam kehidupan masyarakat; proses pewarisan sistem nilai budaya dan perubahan budaya; peranan kemajuan kebudayaan dalam proses pembangunan masyarakat .
Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai “kultur” dalam bahasa Indonesia.
Berikut ini definisi-definisi kebudayaan yang dikemukakan beberapa ahli:
1. Edward B. Taylor
Kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang didalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adapt istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat oleh seseorang sebagai anggota masyarakat.
2. M. Jacobs dan B.J. Stern
Kebudayaan mencakup keseluruhan yang meliputi bentuk teknologi social, ideologi, religi, dan kesenian serta benda, yang kesemuanya merupakan warisan social.
3. Koentjaraningrat
Kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan relajar.
4. Dr. K. Kupper
Kebudayaan merupakan sistem gagasan yang menjadi pedoman dan pengarah bagi manusia dalam bersikap dan berperilaku, baik secara individu maupun kelompok.
5. William H. Haviland
Kebudayaan adalah seperangkat peraturan dan norma yang dimiliki bersama oleh para anggota masyarakat, yang jika dilaksanakan oleh para anggotanya akan melahirkan perilaku yang dipandang layak dan dapat di tarima ole semua masyarakat.
6. Ki Hajar Dewantara
Kebudayaan berarti buah budi manusia adalah hasil perjuangan manusia terhadap dua pengaruh kuat, yakni zaman dan alam yang merupakan bukti kejayaan hidup manusia untuk mengatasi berbagai rintangan dan kesukaran didalam hidup dan penghidupannya guna mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang pada lahirnya bersifat tertib dan damai.
7. Francis Merill
• Pola-pola perilaku yang di hasilkan oleh interaksi social
• Semua perilaku dan semua produk yang dihasilkan oleh sesorang sebagai anggota suatu masyarakat yang di temukan melalui interaksi simbolis.
8. Bounded et.al
Kebudayaan adalah sesuatu yang terbentuk oleh pengembangan dan transmisi dari kepercayaan manusia melalui simbol-simbol tertentu, misalnya simbol bahasa sebagai rangkaian simbol yang digunakan untuk mengalihkan keyakinan budaya di antara para anggota suatu masyarakat. Pesan-pesan tentang kebudayaan yang di harapkan dapat di temukan di dalam media, pemerintahan, intitusi agama, sistem pendidikan dan semacam itu.
9. Mitchell (Dictionary of Soriblogy)
Kebudayaan adalah sebagian perulangan keseluruhan tindakan atau aktivitas manusia dan produk yang dihasilkan manusia yang telah memasyarakat secara sosial dan bukan sekedar di alihkan secara genetikal.
10. Robert H Lowie
Kebudayaan adalah segala sesuatu yang di peroleh individu dari masyarakat, mencakup kepercayaan, adat istiadat, norma-norma artistic, kebiasaan makan, keahlian yang di peroleh bukan dari kreatifitasnya sendiri melainkan merupakan warisan masa lampau yang di dapat melalui pendidikan formal atau informal.
11. Arkeolog R. Seokmono
Kebudayaan adalah seluruh hasil usaha manusia, baik berupa benda ataupun hanya berupa buah pikiran dan dalam penghidupan.


Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan di miliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan di wariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya di wariskan secara genetis. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan orang-orang yang berbada budaya dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya, membuktikan bahwa budaya itu di pelajar .
Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya turut menentukan perilaku komunikatif. Unsur-unsur sosio-budaya ini tersebar dan meliputi banyak kegiatan sosial manusia .
Beberapa alasan mengapa orang mengalami kesulitan ketika berkomunikasi dengan orang dari budaya lain terlihat dalam definisi budaya : Budaya adalah suatu perangkat rumit nilai-nilai yang di polarisasikan oleh suatu citra yang mengandung pandangan atas keistimewaannya sendiri."Citra yang memaksa" itu mengambil bentuk - bentuk berbeda dalam berbagai budaya seperti "individualisme kasar" di Amerika, "keselarasan individu dengan alam" d Jepang dan "kepatuhan kolektif" di Cina. Citra budaya yang bersifat memaksa tersebut membekali anggota - anggotanya dengan pedoman mengenai perilaku yang layak dan menetapkan dunia makna dan nilai logis yang dapat di pinjam anggota - anggotanya yang paling bersahaja untuk memperoleh rasa bermartabat dan pertalian dengan hidup mereka .
Dengan demikian, budayalah yang menyediakan suatu kerangka yang koheren untuk mengorganisasikan aktivitas seseorang dan memungkinkannya meramalkan perilaku orang lain.
• Budaya secara harfiah berasal dari Bahasa Latin yaitu Colere yang memiliki arti mengerjakan tanah, mengolah, memelihara ladang ( menurut : Soerjanto Poespowardojo 1993 ) .
• Menurut Koentjaraningrat, budaya adalah keseluruhan sistem gagasan tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang di jadikan miliki diri manusia dengan cara belajar.
• Pengertian budaya secara harfiah kata budaya berasal dari bahasa Sansekerta buddhayah, yaitu bentuk jamak dari buddhi yang berarti budi atau akal. Budaya dapat di artikan sebagai hal - hal yang bersangkutan dengan akal. Budaya juga berasal dari kata budi - daya yang berarti daya dari budi. Jadi, kata budaya atau daya dari budi itu berarti cipta, karsa, dan rasa .
• Pengertian budaya kalau Budaya sebagai kata benda sebenarnya merupakan terjemahan dari culture ( Inggris ) atau cultuur ( Belanda ). Kata - kata asing tersebut berasal dari bahasa Latin cultura yang berarti pemeliharaan, pengolahan, dan penggarapan tanah .
• Pengertian budaya menurut Dua orang ahli antropologi, yaitu A. L. Kroeber dan C. Kluckhon pada tahun 1950 -an menemukan dari berbagai sumber kepustakaan sebanyak 176 definisi yang berbeda tentang budaya. Akan tetapi, kesemua itu tidak ada yang salah, semuanya benar, karena masing - masing ahli melihat aspek - aspek budaya dari berbagai pendekatan dan penekanan .A.L. Kroeber dan T. Parsons membedakan wujud budaya sebagai suatu sistem dari gagasan - gagasan serta konsep - konsep dan wujud budaya sebagai rangkaian tindakan serta aktivitas manusia yang berpola. Perwujudan budaya seperti yang dikemukakan oleh A.L. Kroeber dan T. Parsons ini sesuai dengan definisi budaya seperti dikemukakan oleh W.A. Haviland .
•Beberapa definisi tentang budaya menurut beberapa ahli : menurut Sir Edwar Burnett Tylor, seorang ahli antropolog dari Inggris, pada tahun 1871 untuk pertama kalinya mendefinisikan budaya secara rinci sebagai pengetahuan, kepercayaan, kesenian, hukum, moral, kebiasaan, dan lain - lain kecakapan yang di peroleh manusia sebagai anggota masyarakat .
•Beberapa definisi tentang budaya menurut beberapa ahli : menurut : . Prof. Dr. Koentjaraningrat, seorang ahli antropologi Indonesia yang besar jasanya dalam pengembangan antropologi di Indonesia, mendefinisikan budaya sebagai seluruh sistem gagasan dan rasa, tindakan, serta karya yang di hasilkan manusia dalam kehidupan bermasyarakat yang di jadikan miliknya dengan cara belajar .

Perwujudan budaya menurut Koentjaraningrat di kelompokan ke dalam tiga bentuk :
1. Sistem gagasan ( Sistem nilai budaya ) . Budaya dalam wujud ini bersifat abstrak, tidak dapat di raba atau di foto, hanya ada dalam alam pikiran tiap warga pendukung budaya yang bersangkutan. Gagasan - gagasan inilah yang menghasilkan berbagai hasil karya manusia berdasarkan nilai - nilai, cara berfikir, dan pola tingkah laku .
2. Sistem tindakan . Budaya dalam wujud ini bersifat konkret, dapat di lihat dan di foto. Misalnya, petani bekerja di sawah, karyawan bekerja di pabrik, atau siswa belajar di sekolah. Masing - masing aktivitas tersebut berada dalam satu sistem tindakan dan tingkah laku yang berbeda .
3. Hasil karya manusia . Wujud budaya dalam kategori ini konkret, dapat di lihat, di raba, dan di foto. Misalnya, hasil karya manusia berupa proyek - proyek raksasa seperti waduk pembangkit tenaga listrik, industri - industri besar, bangunan megah, hasil karya dalam bentuk ukuran kecil seperti jarum dan kancing baju .
•Beberapa definisi tentang budaya menurut beberapa ahli: menurut : . William A. Haviland, seorang ahli antropologi Amerika, mendefinisikan budaya sebagai seperangkat peraturan yang standar, yang apabila di penuhi atau di laksanakan oleh anggota masyarakatnya akan menghasilkan perilaku yang di anggap layak dan dapat di terima oleh anggota masyarakatnya .
Dari beberapa definisi budaya tersebut, dapat disimpulkan sebagai berikut : adanya unsur - unsur budaya berupa perilaku yang nyata di satu pihak dan di lain pihak adanya unsur - unsur budaya berupa nilai - nilai, kepercayaan, norma, hukum, kesenian dan perilaku manusia; budaya dimiliki bersama oleh seluruh anggota masyarakat pendukung budaya yang bersangkutan; budaya terbentuk sebagai hasil belajar .

Wujud budaya sendiri bermacam – macam, menurut A.L. Kroeber dan T. Parsons membedakan wujud budaya sebagai suatu sistem dari gagasan - gagasan serta konsep - konsep dan wujud budaya sebagai rangkaian tindakan serta aktivitas manusia yang berpola. Sedangkan menurut Koentjaraningrat di kelompokan ke dalam tiga bentuk, yaitu :
Sistem gagasan ( Sistem nilai budaya ) dengan arti budaya dalam wujud ini bersifat abstrak, tidak dapat di raba atau di foto, hanya ada dalam alam pikiran tiap warga pendukung budaya yang bersangkutan. Yang di maksud di sini adalah budaya itu bersifat tidak nyata, hanya dalam pikiran tiap individu yang tidak dapat di jelaskan dan di ungkapkan melalui sesuatu yang dapat di lihat dan di rasakan .
Sistem tindakan . Budaya dalam wujud ini bersifat konkret, dapat di lihat dan di foto. Misalnya, petani bekerja di sawah, karyawan bekerja di pabrik, atau siswa belajar di sekolah. Masing - masing aktivitas tersebut berada dalam satu sistem tindakan dan tingkah laku yang berbeda . budaya sebagai sistem tindakan, adalah budaya bersifat yang nyata, sehingga dapat di lihat dan di ungkapkan dalam bentuk foto atau gambar tetapi tidak dapat dirasakan bentuknya. Dan budaya yang di maksud dalam satu sistem tindakan dan tingkah laku yang berbeda adalah dalam satu tempat atau lingkungan, terdapat bermacam – macam budaya yang berbeda .
Hasil karya manusia . Wujud budaya dalam kategori ini konkret, dapat di lihat, di raba, dan di foto. Misalnya, hasil karya manusia berupa proyek - proyek raksasa seperti waduk pembangkit tenaga listrik, industri - industri besar, bangunan megah, hasil karya dalam bentuk ukuran kecil seperti jarum dan kancing baju . budaya sebagai hasil karya manusia adalah bahwa budaya merupakan suatu luapaan inspirasi manusia atau ide – ide manusia yang di terapkan dalam dunia seni .

Hubungan Ilmu dengan Budaya menjadi ILMU BUDAYA
Dari penjelasan tentang definisi ilmu dan definisi budaya di atas, jika kita menggabungkan kedua kata tersebut dapat terbentuk kata ilmu budaya, tetapi apakah ilmu budaya itu mempunyai arti bahwa ilmu yang mempelajari tentang budaya – budaya ? ? ? Mungkin penjelasan di bawah ini dapat mewakilkan rasa penasaran kita terhadap hubungan dua kata tersebut .
Ilmu budaya dasar adalah suatu ilmu yang mempelajari dasar – dasar kebudayaan .
Istilah Ilmu Budaya Dasar di kembangkan petama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris the Humanities, yang berasal dari bahasa latin humnus yang artinya manusia, berbudaya dan halus .
Dengan mempelajari the humanities di harapkan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus . mungkin yang di maksud adalah kita sebagai manusia lebih mempunyai moral, saling menghargai, dan lebih sopan santun .
Dengan demikian bisa di katakan bahwa the humanities berkaitan dengan nilai - nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya . Agar manusia menjadi humanus, mereka harus mempelajari ilmu yaitu the humanities disamping tidak meninggalkan tanggung jawabnya yang lain sebagai manusia itu sendir i . manusia harus terus mempelajari ilmu sesuia dengan perkembangan ilmu dan teknologi yang berkembang tetapi tidak melupakan kewajiban dan tanggung jawabnya sebagai manusia .

Ilmu budaya dasar berbeda dengan pengetahuan budaya. Pengetahuan budaya mengkaji masalah nilai - nilai manusia sebagai mahluk berbudaya ( homo humanus ) . Sedangkan ilmu budaya dasar bukan ilmu tentang budaya, melainkan mengenai pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep - konsep yang di kembangkan untuk mengkaji masalah - masalah manusia dan budaya .
Latar belakang ilmu budaya dasar dalam konteks budaya, negara, dan masyarakat Indonesia berkaitan dengan permasalahan sebagai berikut :
• Kenyataan bahwa Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa, dan segala keanekaragaman budaya yang tercermin dalam berbagai aspek kebudayaannya, yang biasanya tidak lepas dari ikatan - ikatan ( primodial ) kesukuan dan kedaerahan . karena ke aneka ragaman tersebut indonesia mempunyai prinsip bhineka tunggal ika, yang artinya walaupun berbeda – beda ( baik budaya, bahasa, agama, dan sebagainya ) indonesia tetap satu ( tetap bersatu teguh menjaga kesatuan dan persatuan ) .
• Proses pembangunan dampak positif dan negatif berupa terjadinya perubahan dan pergeseran sistem nilai budaya sehingga dengan sendirinya mental manusia pun terkena pengaruhnya . Akibat lebih jauh dari pembenturan nilai budaya ini akan timbul konflik dalam kehidupan . seperti konflik yang sering terjadi di daerah Maluku dan Papua, yaitu terjadi perang antar suku .
• Kemajuan ilmu pengetahuan dalam teknologi menimbulkan perubahan kondisi kehidupan manusia , menimbulkan konflik dengan tata nilai budayanya, sehingga manusia bingung sendiri terhadap kemajuan yang telah diciptakannya. Hal ini merupakan akibat sifat ambivalen teknologi, yang disamping memiliki segi - segi positifnya, juga memiliki segi negatif akibat dampak negatif teknologi, manusia kini menjadi resah dan gelisah . misalnya budaya indonesia yang termasuk ke dalam wilayah timur, akibat budaya barat yang masuk ke indonesia, sebagian besar rakyat indonesia terseret mengikuti gaya hidup wilayah barat, hal tersebut cukup meresahkan kita. Oleh karena itu kita harus pintar – pintar menyaring budaya yang masuk, agar tidak terkontaminasi dan juga tidak ketinggalan perkembangan teknologi .

Tujuan Ilmu Budaya Dasar antara lain :
• Mengenal lebih dalam dirinya sendiri maupun orang lain yang sebelumnya lebih dikenal luarnya saja .
• Mengenal perilaku diri sendiri maupun orang lain .
• Sebagai bekal penting untuk pergaulan hidup . ilmu budaya mengajarkan kita untuk menjaga diri, maksudnya agar kita tidak terbawa arus budaya negatif yang datang.
• Perlu bersikap luwes dalam pergaulan setelah mendalami jiwa dan perasaan manusia serta mau tahu perilaku manusia .
• Tanggap terhadap hasil budaya manusia secara lebih mendalam sehingga lebih peka terhadap masalah - masalah pemikiran perasaan serta perilaku manusia dan ketentuan yang di ciptakannya .
• Memiliki penglihatan yang jelas pemikiran serta yang mendasar serta mampu menghargai budaya yang ada di sekitarnya dan ikut mengembangkan budaya bangsa serta melestarikan budaya nenek moyang leluhur kita yang luhur nilainya .
• Tidak jatuh kedalam sifat - sifat kedaerahan dan kekotaan . artinya kita mempelajari ilmu budaya dengan tujuan kita bisa bersikap transparan, yang artinya kita bisa berjalan dan mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi tanpa terbawa dengan budaya yang datang atau kita bisa menyaring mana budaya yang sesui dengan budaya asal kita dan tidak terpengaruh dengan budaya yang negatif .
Ilmu Budaya Dasar memiliki ruang lingkup antara lain :
• Berbagai aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan ungkapan masalah kemanusiaan dan budaya yang dapat di dekati dengan menggunakan pengetahuan budaya ( the humanities ), baik dari segi masing - masing keahlian ( di siplin ) didalam pengetahuan budaya, maupun secara gabungan ( antar bidang ) berbagai di siplin dalam pengetahuan budaya
• Hakekat manusia yang satu atau universal, akan tetapi yang beraneka ragam perwujudannya dalam kebudayaan masing - masing jaman dan tempa t .
Jadi ilmu budaya dasar itu ilmu yang cukup penting harus kita pelajari, karena di dalam ilmu budaya dasar kita akan di beritahu dan di ajarkan tentang perilaku – perilaku kita dalam kehidupan sehari – hari . misalnya dalam pergaulan, pekerjaan, politik, dan aspek kehidupan lain nya .

Tautan :
http://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu
http://kangmoes.com/artikel-tips-trik-ide-menarik-kreatif.definisi/pengertian-ilmu.html
http://www.anneahira.com/ilmu/konsep-ilmu.html
http://seabass86.wordpress.com/2009/05/07/pengertian-budayadan-asal-usul-kebudayaan-serta-macam-macam-kebudayaan/
http://www.anakkendari.co.cc/2009/03/pengertian-kebudayaan-menurut-para-ahli/

Rabu, 16 Februari 2011

Pengertian Sistem, Komputer dan Sistem Komputer

Apakah pengertian “SISTEM”, “KOMPUTER” DAN “SISTEM KOMPUTER” ???
Tentu setiap orang mempunyai pendapat yang berbeda-beda dalam mengartikan suatu kata, walaupun terdapat banyak pendapat namun pendpat-pendapat tersebut menjurus ke maksud yang sama. Begitu juga dengan kata “sistem”, “komputer” dan “sistem komputer”. Sebelum saya masuk ke jurusan Sistem Komputer di Universitas Gunadarma, tentu saya bertanya-tanya apa saja yang akan di pelajari dan untuk apa pelajaran yang kitra terima tersebut. Mungkin awalnya saya berpikir bahwa komputer bekerja dengan bantuan suatu sistem yang bekerja di dalamnya, namun setelah saya melihat dan mendengar beberapa pendapat para ahli pembuat, penemu, pemakai serta yang mengenal komputer mereka mempunyai pendapat yang berbeda – beda. Intinya di dalam kata “ Sistem Komputer “, terdapat dua kata yang harus dapat kita ketahui dan kita pahami benar artinya. Sistem Komputer terdiri dari kata sistem dan komputer, dan akan kita bahas arti dari kedua kata tersebut pada kesempatan kali ini.

Pengertian SISTEM
Apakah arti dari kata “sistem” ?????
Hhhmm, mungkin orang yang baru mengenal kata sistem akan bertanya – tanya dan penasaran dengan maksud kata tersebut. Banyak sekali penggunaan kata sistem yang pernah kita ketahui dalam kehidupan, baik dalam bidang pendidikan, bisnis, komunikasi, keuangan, dll. Macam – macam sistem yaitu sistem komputer, sistem informasi, sistem komunikasi, sistem administrasi, sistem akuntansi, dll. Sistem menurut bahasa yunani “system” yang artinya adalah himpunan bagian atau unsur yang saling berhubungan secara teratur untuk mencapai tujuan bersama. Selain arti sistem dari segi bahasa tersebut, banyak juga pembahasan – pembahasan dari para ahli terdahulu tentang pengertian sistem.
Di bawah ini terdapat beberapa pendapat para ahli dalam mengartikan sistem :
• prosedur logis dan rasional untuk merancang suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud untuk berfungsi sebagai suatu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan. (L.James Havery)
• sebuah struktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efesien. (John Mc Manama)
• seperangkat bagian-bagian yang dikoordinasikan untuk melaksanakan seperangkat tujuan. (C.W. Churchman)
• Suatu prosedur adalah urut-urutan yang tepat dari tahapan-tahapan instruksi
yang menerangkan Apa (What) yang harus dikerjakan, Siapa (Who) yang
mengerjakannya, Kapan (When) dikerjakan dan Bagaimana (How)
mengerjakannya. (Jerry Fitzgerald, Ardra F. Fitzgerald dan Warren D. Stallings, Jr.)
• seperangkat bagian-bagian yang saling berhubungan. (J.C. Hinggins)
• suatu seri atau rangkaian bagian-bagian yang saling berhubungan dan bergantung sedemikian rupa sehingga interaksi dan saling pengaruh dari satu bagian akan mempengaruhi keseluruhan. (Edgar F Huse dan James L. Bowdict)
• suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu. (Jerry FithGerald)
Dari hasil yang kita lihat di atas tentu setiap ilmuwan tersebut mempunyai pendapat yang berbeda- beda tentang pengertian sistem, ada yang menyebutkan sebagai perangkat, jaringan, prosedur, struktur atau entah apa menurut mereka, namun dari perbedaan tersebut terdapat beberapa pendapat yang menunjukkan suatu kesamaan pendapat tentang arti kata sistem, yaitu yang membentuk sistem bekerja saling berhubungan satu sama lain untuk mencapai suatu hasil atau tujuan tertentu.
Kesimpulan sistem menurut saya adalah sekumpulan jaringan / rangkaian yang saling berhubungan satu sama lain yang beraturan dan bekerja untuk mencapai suatu tujuan atau keinginan tertentu.

Menurut artikel yang pernah saya baca, terdapat syarat-syarat sistem, yaitu :
1. Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan masalah.
2. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan.
3. Adanya hubungan diantara elemen sistem.
4. Unsur dasar dari proses (arus informasi, energi dan material) lebih penting dari pada elemen sistem.
5. Tujuan organisasi lebih penting dari pada tujuan elemen.

Suatu sistem terdiri dari 3 komponen, yaitu :
Input proses output

Dalam sistem Input berperan sebagai suatu masukan pada keadaan tertentu, yang kemudian akan di proses menjadi suatu keluaran atau hasil untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Misalnya pada program Visual Basic yang telah di pelajari, pada sebuah project kita memasukkan kode program tertentu yang bersangkutan dengan kondisi yang di tentukan kemudian kode program tersebut akan di proses dan di jalankan kemudian dari proses tersebut hasilnya akan dapat berjalan sesuai dengan kondisi yang kita inginkan. Hasil tersebut di sebut keluaran atau output.

KLASIFIKASI SISTEM
A. DETERMINISTIK SISTEM
Sistem dimana operasi-operasi (input/output) yang terjadi didalamnya dapat ditentukan/ diketahui dengan pasti.
Contoh :
- Program komputer, melaksanakan secara tepat sesuai dengan rangkaian instruksinya.
- Sistem penggajian.
B. PROBABILISTIK SISTEM
Sistem yang input dan prosesnya dapat didefinisikan, tetapi output yang dihasilkan tidak dapat ditentukan dengan pasti; (Selalu ada sedikit kesalahan/penyimpangan terhadap ramalan jalannya sistem).
Contoh :
- Sistem penilaian ujian
- Sistem pemasaran.
C. OPEN SISTEM
Sistem yang mengalami pertukaran energi, materi atau informasi dengan lingkungannya. Sistem ini cenderung memiliki sifat adaptasi, dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya sehingga dapat meneruskan eksistensinya.
Contoh :
Sistem keorganisasian memiliki kemampuan adaptasi.(Bisnis dalam menghadapi persaingan dari pasar yang berubah. Perusahaan yang tidak dapat menyesuaikan diri akan tersingkir).
D. CLOSED SISTEM
Sistem fisik di mana proses yang terjadi tidak mengalami pertukaran materi, energi atau informasi dengan lingkungan di luar sistem tersebut.
Contoh : reaksi kimia dalam tabung berisolasi dan tertutup.
E. RELATIVELY CLOSED SISTEM
Sistem yang tertutup tetapi tidak tertutup sama sekali untuk menerima pengaruh-pengaruh lain. Sistem ini dalam operasinya dapat menerima pengaruh dari luar yang sudah didefinisikan dalam batas-batas tertentu .
Contoh :
Sistem komputer. (Sistem ini hanya menerima masukan yang telah ditentukan sebelumnya, mengolahnya dan memberikan keluaran yang juga telah ditentukan sebelumnya. Tidak terpengaruh oleh gejolak di luar sistem).
F. ARTIFICIAL SISTEM
Sistem yang meniru kejadian dalam alam. Sistem ini dibentuk berdasarkan kejadian di alam di mana manusia tidak mampu melakukannya. Dengan kata lain tiruan yang ada di alam.
Contoh :
- Sistem AI, yaitu program komputer yang mampu membuat komputer seolah-olah berpikir.
- Sistem robotika.
- Jaringan neutral network.
G. NATURAL SISTEM
Sistem yang dibentuk dari kejadian dalam alam.
Contoh : laut, pantai, atmosfer, tata surya, dll.
H. MANNED SISTEM
Sistem penjelasan tingkah laku yang meliputi keikutsertaan manusia.

Pengertian KOMPUTER
Secara umum pengertian komputer adalah seperangkat alat eletronik yang mengolah data - data menjadi suatu informasi bantuan instruksi yang dimengerti oleh komputer yang disebut bahasa program. Misalnya bahasa program Visual Basic, C++, Delphi, dan lain – lain. Komputer begitu penting terutama dalam menunjang kegiatan bisnis, baik bisnis umum maupun bisnis secara khusus .
Dengan menggunakan komputer dalam memecahkan suatu masalah, maka kita akan merasakan manfaat yang sangat besar dalam hal : efisien waktu, biaya dan tenaga, kecermatan dan ketelitian perhitungan, ketetapan suatu analisa jumlah data yang dapat diolah besar dapat memecahkan masalah - masalah yang rumit yang tidak dapat dilakukan tanpa menggunakan komputer. Hasil komputer dapat disajikan lebih baik dan menarik serta lebih pasti.
Komputer bermacam - macam jenis dan ukurannya, tetapi berdasarkan kemampuannya (kecepatan, kapasitas memory dan ukurannya), komputer dapat dikelompokkan, berdasarkan jenis datanya, berdasarkan kemampuannya, serta berdasarkan segi kegunaannya.
Sejarah perkembangan komputer dapat dikatakan telah mengalami 6 generasi yaitu : Pra generasi (sebelum tahun 1946), Generasi I (tahun 1946-1959), Generasi II (tahun 1959-1965), Generasi III (tahun 1965-1970), Generasi IV (sejak tahun 1970), Generasi V (sekarang masih dalam tahap perkembangan).
Kata computer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir selalu berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika artinya komputer juga bisa digunakan untuk pengolah kata.
Dalam arti seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang mengolah informasi" atau "sistem pengolah informasi." Selama bertahun-tahun sudah ada beberapa arti yang berbeda dalam kata "komputer", dan beberapa kata yang berbeda tersebut sekarang disebut disebut sebagai komputer.
Kata computer secara umum pernah dipergunakan untuk mendefiniskan orang yang melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa mesin pembantu. Menurut Barnhart Concise Dictionary of Etymology, kata tersebut digunakan dalam bahasa Inggris pada tahun 1646 sebagai kata untuk "orang yang menghitung" kemudian menjelang 1897 juga digunakan sebagai "alat hitung mekanis". Selama Perang Dunia II kata tersebut menunjuk kepada para pekerja wanita Amerika Serikat dan Inggris yang pekerjaannya menghitung jalan artileri perang dengan mesin hitung.
Charles Babbage mendesain salah satu mesin hitung pertama yang disebut mesin analitikal. Selain itu, berbagai alat mesin sederhana seperti slide rule juga sudah dapat dikatakan sebagai komputer.
Sekalipun demikian, definisi di atas dapat mencakup banyak alat khusus yang hanya bisa dipergunakan untuk memperhitungkan satu atau beberapa fungsi. Ketika mempertimbangkan komputer modern, sifat mereka yang paling penting yang membedakan mereka dari alat menghitung yang lebih awal ialah bahwa, dengan pemrograman yang benar, semua komputer dapat mengemulasi sifat apa pun (meskipun komputer dibatasi oleh kapasitas penyimpanan dan kecepatan yang berbeda – beda ) dan memang dipercaya bahwa mesin sekarang bisa meniru alat perkomputeran yang akan kita ciptakan di masa depan (meskipun mungkin akan menjadi lebih lambat). Dalam suatu pengertian, batas kemampuan ini adalah suatu tes yang berguna karena mengenali komputer "maksud umum" dari alat maksud istimewa yang lebih awal. Definisi dari "maksud umum" bisa diformulasikan ke dalam syarat bahwa suatu mesin harus dapat meniru Mesin Turing universal. Mesin yang mendapat definisi ini dikenal sebagai Turing-lengkap, dan yang pertama mereka muncul pada tahun 1940 di tengah kesibukan perkembangan di seluruh dunia. Lihat artikel sejarah perkomputeran untuk lebih banyak detail periode ini.
Jenis Komputer
- Komputer benam
Pada sekitar 20 tahun , banyak alat rumah tangga, khususnya termasuk panel dari permainan video tetapi juga mencakup telepon genggam ( hand phone ), perekam kaset video, PDA dan banyak sekali dalam rumahtangga, industri, otomotif, dan alat elektronik lain, semua berisi sirkuit elektronik yang seperti komputer yang memenuhi syarat - syarat Turing-lengkap di atas (dengan catatan bahwa program dari alat ini seringkali dibuat secara langsung di dalam chip ROM yang akan perlu diganti untuk mengubah program mesin). Komputer maksud khusus lainnya secara umum dikenal sebagai "mikrokontroler" atau "komputer benam" (embedded computer). Oleh karena itu, banyak yang membatasi definisi komputer kepada alat yang maksud pokoknya adalah pengolahan informasi, daripada menjadi bagian dari sistem yang lebih besar seperti telepon, oven mikrowave, atau pesawat terbang, dan bisa diubah untuk berbagai maksud oleh pemakai tanpa modifikasi fisik. Komputer kerangka utama, minikomputer, dan komputer pribadi (PC) adalah macam utama komputer yang mendapat definisi ini.
- Komputer pribadi
Komputer pribadi atau personal computer (PC) adalah istilah untuk komputer yang dikenal dan diketahui orang pada umumnya sehingga banyak orang yang tak akrab dengan bentuk komputer lainnya. Hanya orang-orang tertentu saja yang memakai istilah ini secara khusus untuk menunjukkan istilah yang lebih spesifik dan tepat.
Kedua jenis komputer di atas adalah salah satu penjelasan tentang sejarah perkembangan komputer dan juga menjelaskan pengertian komputer dalam artian umum maupun khusus.

Sejak jaman dahulu kala kita telah mengenal komputer, yang awalnya komputer di buat sebagai alat penghitung. Yaitu merupakan komputer digital, yang hanya dapat di gunakan dengan karakter menggunakan angka, oleh karena itu komputer dahulu di gunakan sebagai alat penghitung. Kemudian dikenal dengan adanya komputer analog, komputer tersebut dapat menggunakan karakter berupa huruf dan komputer kemudian di gunakan sebagai alat pengolah kata. Seiring dengan berkembangnya teknologi pada saat itu para ilmuwan terus melakukan perkembangan terhadap komputer, yaitu dengan diciptakannya komputer hybrid yang dapat menggunakan kedua karakter dari komputer analog dan juga komputer digital, yaitu dapat menggunakan angka atau pun huruf. Dan pada saat itu pula komputer semakin pesat mengalami perkembangannya.
Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti menghitung (to compute atau to reckon). Karena luasnya bidang garapan ilmu komputer, para pakar dan peneliti sedikit berbeda dalam mendefinisikan termininologi komputer. Secara definisi komputer diterjemahkan sebagai sekumpulan alat elektronik yang saling bekerja sama, dapat menerima data (input), mengolah data (proses) dan memberikan informasi (output) serta terkoordinasi dibawah kontrol program yang tersimpan di memorinya.

Dapat disimpulkan bahwa computer adalah
1. Alat elektronik
2. Dapat menerima input data
3. Dapat mengolah data
4. Dapat memberikan informasi
5. Menggunakan suatu program yang tersimpan di memori computer
6. Dapat menyimpan program dan hasil pengolahan
7. Bekerja scara otomatis.

Komputer menurut para ahli :
1. Menurut Hamacher [1], komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat menerima informasi input digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan di memorinya, dan menghasilkan output berupa informasi.
2. Menurut Blissmer [2], komputer adalah suatu alat elektonik yang mampu melakukan beberapa tugas sebagai berikut:
1. menerima input
2. memproses input tadi sesuai dengan programnya
3. menyimpan perintah-perintah dan hasil dari pengolahan
4. menyediakan output dalam bentuk informasi
3. Sedangkan Fuori [3] berpendapat bahwa komputer adalah suatu pemroses data yang dapat melakukan perhitungan besar secara cepat, termasuk perhitungan aritmetika dan operasi logika, tanpa campur tangan dari manusia.
4. Menurut buku Computer Annual (Robert H Blissmer), Komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas antara lain menerima input,memproses input tadi sesuai dengan programnya, menyimpan perintah-perintah dan hasil dari pengolahan dan menyediakan output dalam bentuk informasi.
5. Menurut buku Computer today (Donald H.Sanders), Komputer adalah system elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya dan menghasilkan output dibawah pengawasan suatu langkah-langkah instruksi-instruksi program yang tersimpan di memori (stored program).
6. Menurut buku Computer Organization (V.C Hamacher), Komputer adalah mesin penghitung elektronok yang cepat dapat menerima informasi input digital, memprosesnya sesuai dengan suatu program yang tersimpan di memorinya dan menghasilkan output informasi.
Dari pendapat – pendapat para ahli di atas, saya simpulkan bahwa komputer adalah suatu alat elektronik yang terdiri dari hardware, software dan jaringan yang saling keterkaitan yang dapat menerima input untuk di proses yang kemudian menghasilkan suatu keluaran (output) atau hasilnya untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Hhhmmm... gimanapun pendapatnya kita patut berterima kasih sama orang hebat yang berhasil ngebuat komputer, karena komputer sangat membantu manusia buat menyelesaikan pekerjaannya yang sangat susah untuk di buat manual, bisa buat alat komunikasi pula. TIGA JEMPOL SUPER deh buat si pembuat dan pengembang komputer 
Cara kerja komputer dapat kita gambarkan sebagai berikut :


1. Input Device, adalah perangkat-perangkat keras komputer yang berfungsi untuk memasukkan data ke dalam memori komputer, seperti keyboard, mouse, joystick dan lain-lain.
2. Prosesor, adalah perangkat utama komputer yang mengelola seluruh aktifitas komputer itu sendiri. Prosesor terdiri dari dua bagian utama, yaitu ;
• Control Unit (CU), merupakan komponen utama prosesor yang mengontrol semua perangkat yang terpasang pada komputer, mulai dari input device sampai output device.
• Arithmetic Logic Unit (ALU), merupakan bagian dari prosesor yang khusus mengolah data aritmatika (menambah, mengurang dll) serta data logika (perbandingan).
3. Memori adalah media penyimpan data pada komputer.
Memori terbagi atas dua macam, yaitu ;
• Read Only Memory (ROM), yaitu memori yang hanya bisa dibaca saja, tidak dapat dirubah dan dihapus dan sudah diisi oleh pabrik pembuat komputer.
• Random Access Memori (RAM), dari namanya kita dapat artikan bahwa RAM adalah memori yang dapat diakses secara random. RAM berfungsi untuk menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu (power on) jika komputer kita matikan, maka seluruh data yang tersimpan dalam RAM akan hilang. Tujuan dari RAM ini adalah mempercepat pemroses data pada komputer. Agar data yang kita buat tidak dapat hilang pada saat komputer dimatikan, maka diperlukan media penyimpanan eksternal, seperti Disket, Harddisk, flash disk, PCMCIA card dan lain-lain.
4. Output Device, adalah perangkat komputer yang berguna untuk menghasilkan keluaran, apakah itu ke kertas (hardcopy), ke layar monitor (softcopy) atau keluaran berupa suara. Contohnya printer, speaker, plotter, monitor dan banyak yang lainnya. Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa prinsip kerja komputer tersebut diawali memasukkan data dari perangkat input, lalu data tersebut diolah sedemikian rupa oleh CPU sesuai yang kita inginkan dan data yang telah diolah tadi disimpan dalam memori komputer atau disk. Data yang disimpan dapat kita lihat hasilnya melalui perangkat keluaran.

Penggolongan Komputer
Berdasarkan Data Yang Diolah
1. Komputer Analog : datanya berupa huruf.
2. Komputer Digital : datanya berupa angka.
3. Komputer Hybrid : datanya berupa huruf dan juga angka.
Berdasarkan Penggunannya
1. Komputer Untuk Tujuan Khusus (Special Purpose Computer)
Misalnya : pada penggunaan suatu perusahaan untuk menyimpan file – file penting dan bersifat privacy.
2. Komputer Untuk Tujuan Umum (General Purpose Computer)
Misalnya : untuk pendidikan sebagai sarana pendukung dalam pelajaran.
Berdasarkan Kapasitas dan Ukurannya
1. Komputer Mikro (Micro Computer)
2. Komputer Mini (Mini Computer)
3. Komputer Kecil (Small Computer)
4. Komputer Menengah (Medium Computer)
5. Komputer Besar (Large Computer)
6. Komputer Super (Super Computer)
Berdasarkan Generasinya
1. Komputer Generasi Pertama (1946-1959)
2. Komputer Generasi Kedua (1959-1964)
3. Komputer Generasi Ketiga (1964-1970)
4. Komputer Generasi Keempat (1979-sekarang)
5. Komputer Generasi Kelima ( yang akan di buat )

Pengertian SISTEM KOMPUTER
Dari penggabungan kata sistem dan komputer akan membentuk Sistem Komputer. Wah wah wah ... apa artinya tinggal di gabung aja nih ? hhhmmm... i confuse.
Sistem komputer adalah nama salah satu jurusan di Universitas Gunadarma. Awalnya sih saya mengira jurusan itu mempelajarai rangkaian jaringan yang membentuk sistem dan bekerja untuk menjalankan komputer. Tapi ternyata Sistem Komputer itu sama saja seperti Teknik Komputer, hanya saja pelajaran yang di terima lebih banyak dan kompleks di banding Teknik Komputer.

Dibawah ini merupakan bagan umum Sistem komputer :


(www.google.com)
Dari bagan di atas dapat kita lihat bahwa Sistem komputer terdiri dari 3 komponen, yaitu :
• Hardware atau sering disebut perangkat keras, merupakan peralatan komputer yang dapat kita lihat dan kita sentuh / dirasakan. Hardware terdiri dari :
- input / output (I/O) : perangkat masukan dan keluaran. Mis : keyboard, mouse, printer,
scanner, dll.
- storage : media yang digunakan untuk menyimpan data. Mis : disket, harddisk internal
maupun eksternal, CD – Rom, CD – RW, flash di, dll.
- monitor disebut juga dengan Visual Display Unit (VDU) : alat untuk menampilkan apa yang
kita buat / lakukan setelah di olah oleh prosesor.
- Casing Unit : tempat dari semua peralatan komputer.
- Central Procesing Unit (CPU) : salah satu bagian komputer yang paling penting, karena jenis
prosesor menentukan pula jenis komputer. Semakin canggih prosesor komputer, maka
kemampuannya akan semakin baik dan biasanya harganya akan semakin mahal.

• Software (perangkat lunak), merupakan program – program pada komputer yang berfungsi untuk menjalankan suatu pekerjaan sesuai dengan yang kita tentukan. Program tersebut ditulis dengan bahasa khusus yang dimengerti oleh komputer. Software terdiri dari beberapa jenis, yaitu :
o Sistem Operasi : software yang berfungsi untuk mengaktifkan seluruh perangkat yang terpasang pada komputer sehingga masing-masingnya dapat saling berkomunikasi.
Mis : DOS, Unix, Linux, Novell, Windows, dll.
o Program Utility : untuk membantu atau mengisikekurangan/kelemahan dari system operasi.
Mis : Norton Utility, Scandisk, PC Tools, Tune up 1 click, dll.
o Program Aplikasi : program yang khusus melakukan suatu pekerjaan tertentu.
Mis : GL, MYOB, Payroll dll.
o Program Paket : program yang disusun untuk dapat digunakan oleh banyak orang dengan berbagai kepentingan.
Mis : Microsofr office, Adobe fotoshop, macromedia studio, open office dll .
o Bahasa Pemrograman : untuk membuat program komputer.
Mis : PHP, ASP, dBase, Visual Basic, dll.

• Brainware ( user ) : orang / pihak yang terlibat langsung dalam pemakaian komputer.
Terdiri dari : Sistem analis, programmer, operator, user, dll.
Dari ketiga komponen tersebut dapat di simpulkan bahwa sistem komputer merupakan kumpulan dari hardware, software, dan brainware yang saling berhubungan satu sama lain dalam menjalankan program di komputer. Dengan kata lain hardware sebagai alatnya yang dapat membantu brainware ( user / pengguna ) untuk dapat menjalankan program yang dibuat dengan bantuan software yang terdapat pada komputer. Wah wah, itu sih pendapat saya, gak tau gimana pendapat Anda. Semua orang kan punya pendapat masing – masing dan punya hak untuk menyampaikan pendapatnya masing – masing, seperti yang ada di UUD ‘45 

Sekali lagi kita patut berterima kasih dan kasih penghargaan buat si pencipta komputer, berikut yang turut serta mengembangkan teknologi komputer yang semakin lama semakin canggih.
Sumber : www.google.com, www.wikipedia.org